Bawaslu Kubu Raya Terima Penyerahan Skripsi dari Mahasiswa Universitas PGRI Pontianak
|
Kubu Raya, 21 Agustus 2025, Ketua Bawaslu Kabupaten Kubu Raya, Encep Endan, menerima penyerahan skripsi dari dua mahasiswa Fakultas Ilmu Pendidikan dan Pengetahuan Sosial Universitas PGRI Pontianak, yaitu Mina dan Lisa Agistriani. Penyerahan ini dilakukan sebagai bentuk penghargaan atas hasil penelitian akademik yang menjadikan Bawaslu Kubu Raya sebagai objek kajian ilmiah.
Mina mengangkat judul penelitian “Efektivitas Bawaslu dalam Upaya Pencegahan Pelanggaran pada Pilkada 2024 di Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya”. Dalam penelitiannya, Mina menyoroti berbagai strategi dan langkah yang dilakukan Bawaslu, khususnya di tingkat kecamatan, dalam mencegah terjadinya pelanggaran selama tahapan pemilihan kepala daerah. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan gambaran nyata mengenai tantangan, hambatan, sekaligus keberhasilan Bawaslu dalam menjalankan fungsi pengawasan.
Sementara itu, Lisa Agistriani menulis skripsi berjudul “Analisa Peran Bawaslu dalam Memberikan Pendidikan Politik bagi Pemilih Pemula di Desa Punggur Besar, Kecamatan Sungai Kakap”. Melalui penelitiannya, Lisa menekankan pentingnya peran Bawaslu dalam memberikan pendidikan politik, khususnya kepada pemilih pemula, agar mereka memiliki pemahaman yang baik tentang hak pilih, peran aktif dalam demokrasi, serta pentingnya berpartisipasi dalam pemilu secara cerdas dan bertanggung jawab.
Ketua Bawaslu Kubu Raya, Encep Endan, menyampaikan apresiasinya terhadap kedua mahasiswa tersebut. Ia menegaskan bahwa keterlibatan akademisi dalam mengkaji peran Bawaslu merupakan langkah positif yang dapat memperkuat fungsi kelembagaan pengawas pemilu di tingkat daerah.
“Penelitian seperti ini tidak hanya menjadi kontribusi di dunia akademis, tetapi juga sangat bermanfaat bagi Bawaslu sebagai bahan evaluasi dan perbaikan ke depan. Kami berharap hasil kajian ini dapat memberikan masukan berharga agar peran Bawaslu semakin optimal dalam mencegah pelanggaran dan meningkatkan kualitas demokrasi,” ujar Encep Endan.
Lebih lanjut, Encep juga menyampaikan bahwa Bawaslu Kubu Raya terbuka terhadap dunia akademik yang ingin melakukan penelitian terkait pemilu, pengawasan, dan pendidikan politik. Menurutnya, kolaborasi antara lembaga pengawas pemilu dan perguruan tinggi merupakan wujud sinergi nyata dalam membangun demokrasi yang lebih partisipatif dan berintegritas.
Dengan adanya penelitian yang dilakukan oleh Mina dan Lisa Agistriani, diharapkan semakin banyak mahasiswa yang terinspirasi untuk melakukan kajian serupa. Hal ini sejalan dengan semangat Bawaslu untuk terus mendorong keterlibatan berbagai elemen masyarakat, termasuk generasi muda dan kalangan akademisi, dalam mendukung penyelenggaraan pemilu yang demokratis, transparan, dan berkeadilan di Kabupaten Kubu Raya
Penulis: Dani